menguap keluar air mata




  Menguap keluar air mata “
Pernahkah kalian menguap? Apakah menguap pertanda kalau mengantuk atau mungkin itu signal bahwa tengah mengalami kebosanan? Menguap memang sesuatu hal yang manusiawi atauwajar.  Sebenarnya apa  penyebabnya?
Menguap adalah sebuah gerakan refleks menarik dan menghembuskan napas yang sering terjadi saat seseorang merasa letih atau mengantuk. Penyebab pasti  mengapa orang-orang menguap hingga sekarang belum diketahui, namun seringkali dikatakan bahwa penyebabnya adalah jumlah oksigen di paru - paru sudah berkurang.
Berikut ini merupakan beberapa hal yang berkaitan dengan menguap pada manusia  :
*       Menguap diawali dengan adanya signal yang muncul di otak, tepatnya di bagian PVN (Paraventricular Nucleus) dari Hypothalamus.
*       Menguap tidak berhubungan dengan peningkatan suplai oksigen ke dalam tubuh
*       Ketika sedang merasa bosan, maka  akan menguap lebih banyak dibandingkan ketika tidak sedang merasa bosan.
*       secara sadar atau tidak, ternyata menguap itu dapat menular
*       Penelitian terbaru menyebutkan bahwa menguap merupakan cara tubuh dalam mendinginkan otak.

Di dalam paru-paru terdapat organ yang bernama alveoli, atau kantung udara. Alveoli ini berfungsi untuk mengalirkan oksigen ( O2) ke dalam darah dan menyedot karbondioksida ( CO2) untuk kemudian dikeluarkan.

            Jika alveoli tidak mendapatkan udara segar, maka kemungkinan besar alveoli akan mengempis dan paru-paru agak mengeras. kemudian otak segera bereaksi untuk memerintahkan mulut menguap serta menarik udara (oksigen).
Menurut medis menguap adalah gejala yang menunjukkan bahwa otak dan tubuh orang tersebut membutuhkan oksigen dan nutrisi; karena organ pernafasan kurang dalam menyuplai oksigen kepada otak dan tubuh.
Menguap mudah sekali menular karena 55% orang- orang yang melihat seseorang menguap akan turut menguap dalam waktu 5 menit berikutnya.
Seorang ahli psikolog dan syaraf, Robert Profine bahwa reaksi manusia memang bisa menular kepada orang lain seperti menguap dan tertawa. Serta orang yang mudah tertular ketika melihat orang lain menguap, makadianggap memiliki rasa empati dan social yang tinggi.
Kita  akan menguap apabila mengantuk, penat, bosan atau ketika kita kekurangan oksigen di dalam darah. Ekspresi ini adalah automatik dan kita tidak dapat mengawal pergerakan otot-otot muka ketika menguap.
Apabila mulut  tetap dalam keadaan terbuka ketika menguap, maka berbagai jenis mikroba dan debu / kutu akan masuk secara  bersamaan dangan masuknya udara kedalam tubuh. Oleh karena itu, datang petunjuk nabawi yang mulia agar kita melawan “menguap” ini sekuat kemampuan kita, atau pun menutup mulut saat menguap dengan tangan kanan atau pun dengan punggung tangan kiri.ketika sesorang ingin menguap.
Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiallahu anhu,
dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِذَا تَثَاوَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيُمْسِكْ بِيَدِهِ عَلَى فِيهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ
Bila salah seorang dari kalian menguap maka hendaklah dia menahan mulutnya dengan tangannya karena sesungguhnya setan akan masuk.” (HR. Muslim no. 2995)
Ketika seseorang ingin menguap hendaknya ia menutup mulutnya dengan tangan kiri, karena menguap adalah salah satu perbuatan yang buruk.
Hukum mengguap di dalam Shalat        :
Hadits tentang menguap berasal dari setan juga diriwayatkan oleh At-Tirmidzi dengan lafazh :
التَّثَاؤُبُ فِي الصَّلاةِ مِنْ الشَّيْطَانِ فَإِذَا تَثَاءَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيَكْظِمْ مَا اسْتَطَاعَ
“Menguap ketika shalat adalah dari setan, jika salah seorang dari kalian menguap, maka tahanlah semampunya.
Kaum muslim tidakboleh sembarangan saat menguap , termasuk tidak boleh mengeluarkan suarasaat menguap apalagi dipermainkan.
Berdasarkan hadist – hadist ,berikut ini adab atau etika seorang muslim dalam menguap         :
1.    Meletakkan tangan dimulut agar mulut tidak terbuka.saat manusia menguap dengan mulut yang terbuka itu maka terlihat buruk dan saat itu juga setan sedang menertawakannya.
2.    Tidak mengeluarkan suara .seperti : “aaaahhhh,,,”  atau “ hhuuaaaahhh…” yang akan menimbulkan tertawaan setan.
3.     Tidakmengangkat suara. Terkadang sebagian orang yang jahil mengangkatsuaranya ketika menguap dengan makasud ingin membuat orang yangberada di sekitarnya tertawa.
Ketika kita menguap, maka otot-otot yang berada di muka akan berubah dan menyebabkan kita ingin menutup mata. Keadaan ini menyebabkan air mata keluar karena otot-otot yang berada di muka menekan kelenjar air mata, dan  secara otomatis kelenjar air mata akan mengeluarkan cairan lebih banyak.
Hal tersebut dapat terjadi karena pada saat kita menguap terjadi proses penutupan kelopak mata disertai lebih tekanan dan ada beberapa otot muka yang bergerak .
salah satunya yaitu otot – otot yang berada di sekitar mata. Gerakan otot ini menyebabkan tekanan pada kelenjar air mata serta menimbulkan gerakan seperti memeras kelopak mata. 
Air mata yang terkeluar ini pula berperanan untuk menyegarkan mata yang keletihan. Air mata yang keluar ketika menguap adalah hal normal. Air mati keluar dikarenakan kita menyipitkan mata kita dengan erat ketika menguap.Dimata terdapat Kelenjar lakrimal dan punctum.
Kelenjar lakrimal adalah sebuah kelenjar sebesar biji kenari yang terletak di bagian sudut atas mata. Kelenjar ini berfungsi untuk menghasilkan cairan untuk menjaga mata basah setiap saat. Menyipitkan mata ketika menguap menyebabkan kelenjar ini teremas sehingga lebih banyak air mata yang dikeluarkan.
Selain air mata yang keluar lebih banyak dari biasanya, lubang punctum pun ikut tertutup ketika mata menyipit. Punctum adalah sebuah lubang kecil di sudut mata bagian dalam. Lubang ini dapat berfungsi untuk menyerap air mata dari permukaan bola mata. Ketika kita menyipitkan mata kita, lubang ini tertutup sehingga air mata tidak bisa terserap.
Akibat dari adanya tekanan dan gerakan ini, secara otomatis kelenjar air mata akan mengakibatkan kelenjar air mata lebih banyak berproduksi dan mensekresikan air mata yang dapat keluar setelah kita menguap.,
Selain  itu ketika menguap, otot-otot muka turut memberikan tekanan kepada kelenjar air liur sehingga menyebabkan air liur terkeluar ke dalam mulut (dan ada juga yang sampai terkeluar dari mulut). Itulah sebabnya kenapa Rasulullah s.a.w berpesan untuk menutup mulut ketika menguap,
Tetapi ada dampak positifnya yaitu menguap berfungsi untuk mengembalikan suhu otak yang optimal yang memfasilitasi kewaspadaan mental dan gairah individu, dan penularannya yang mungkin telah berevolusi untuk memfasilitasi kewaspadaan kelompok. "Menguap lebih akurat mencerminkan mekanisme yang mempertahankan perhatian, dan karenanya harus dipandang sebagai pujian!"
Meskipun aktifitas menguap adalah aktifitas yang sangat umum, namun secara fisiologis dan psikologis menilai ini sebagai perilaku yang kurang dapat dipahami. Menguap adalah aktifitas yang ditandai dengan perilaku mulut yang menganga / membuka lebar, disertai dengan menarik napas dalam - dalam, yang berakhir dengan menutup mulut dengan cepat sambil mengeluarkan air mata. Perilaku tersebut berada di bawah kontrol kesadaran, sehingga tidak dapat dikendalikan.
Namun menguap tidak terjadisaat kita mengantuk, penat, dan bosan tapi , menguap dapat terjadi apabila kita usai makan. Akhirnya, yang terjadi adalah  tak berhenti menguap makanan yang mengandung tinggi  karbohidrat, lemak dan gula ternyata pemicunya. Karena makanan - makanan tersebut dapat mempengaruhi perubahan hormonal dalam tubuh.
Organ pencernaan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencerna makanan berlemak. Jika tubuh tak memiliki persediaan energi yang cukup, Anda akan mudah merasa lemas dan mengantuk.
Gula dan karbohidrat sederhana juga bisa bertindak seperti itu, karena dapat menurunkan energi dengan cepat pula. Penurunan gula dalam darah yang terlalu cepat mengakibatkan tubuh menjadi lemas dan membuat Anda sering menguap agar mendapatkan oksigen lebih banyak untuk pembakaran energi.
Minuman atau makanan manis juga menyebabkan sel-sel otak, yang biasa disebut neuron orexin, di hipotalamus juga sangat sensitif terhadap glukosa. Akhirnya, menyebabkan pankreas melepaskan insulin. Hormon insulin yang tinggi akan mempengaruhi produksi hormon serotonin dan melatonin, yang memicu rasa kantuk dan keinginan untuk tidur. Solusinya yaitu dengan cara membatasi makaann tiga jenis makanan tersebut atau berhenti sebelum kenyang.




Sumber    :
Previous
Next Post »

Pages