Mengapa
Wanita Mudah Marah Menjelang Menstruasi
Menstruasi atau haid atau datang bulan adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi
secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi baik FSH-Estrogen atau
LH-Progesteron.Periode ini penting dalam hal reproduksi. Pada manusia, hal ini biasanya terjadi
setiap bulan antara usia remaja sampai menopause. Selain manusia, periode
ini hanya terjadi pada primata-primata besar, sementara binatang-binatang menyusui lainnya mengalami siklus
estrus.
Pada wanita siklus menstruasi
rata-rata terjadi sekitar 28 hari, walaupun hal ini berlaku umum, tetapi tidak
semua wanita memiliki siklus menstruasi yang sama, kadang-kadang siklus terjadi
setiap 21 hari hingga 30 hari. Biasanya, menstruasi rata-rata terjadi 5 hari,
kadang-kadang menstruasi juga dapat terjadi sekitar 2 hari sampai 7 hari paling
lama 15 hari. Jika darah keluar lebih dari 15 hari maka itu termasuk darah
penyakit.Umumnya darah yang hilang akibat menstruasi adalah 10mL hingga 80mL
per hari tetapi biasanya dengan rata-rata 35mL per harinya.
Mudah
marah dan tersinggung menjelang haid adalah salah satu gejala Pra Menstruasi Wanita (PMS). Beberapa peneliti dari Universitas
California, Amerika Serikat baru-baru ini merilis hasil penelitian mereka yang
menjawab pertanyaan mengapa wanita mudah marah menjelang menstruasi.Penyebab
suasana hati wanita tidak stabil menjelang mentsruasi ternyata bukan hormon,
melainkan karena terjadinya respon sel otak yang disebut reseptor GABA.
Penelitian
di lakukan dengan memindai otak wanita yang menderita Premenstrual Dysphoric
Disorder disingkat PMDD.PMDD adalah jenis gangguan disforik
pramenstruasi.Gejala PMDD lebih parah daripada yang di alami oleh wanita dengan
Premenstrual Syndrome (PMS).Hasil pemindaian pada beberapa otak wanita
dengan PMDD menunjukkan telah terjadi peningkatan aktivitas di otak
kecil.Lonjakan yang tinggi menunjukkan kondisi emosi yang semakin buruk.Fungsi
sel GABA pada otak adalah untuk membatasi aktivitas-aktivitas yang terkait
dengan stres dan kecemasan. Pada wanita yang menderita PMDD, hormon progesteron
akan mengubah bentuk reseptor GABA pada otak kecil.Perubahan bentuk tersebut
yang terjadi saat menjelang menstruasi membuat sel GABA akan sulit
mengontrol perasaan cemas dan stres.Suzanne Abraham, salah seorang ginekolog di
Royal North Shore Hospital, Sydney, Australia, mengatakan, meski pemindaian
hanya dilakukan kepada wanita dengan PMDD, studi ini cukup mewakili kondisi
wanita secara umum.Penyebab pasti dari Premenstruation Syndrome belum
diketahui tetapi ada beberapa hal yang berkaitan dengan keadaan ini
diantaranya:
- Perubahan Hormon, Masa menjelang Haid mempengaruhi siklus hormon dalam tubuh perempuan, kondisi perubahan hormon yang naik turun juga terjadi saat kehamilan atau menapouse.
- Perubahan kimia pada otak, jumlah serotin yang tidak menentu bisa memacu gejala Premenstuasin Syndrom.
- Stress, Stress misa memperburuk keadaan PMS
- Kebiasaan Makan, kekurangan vitamin dan mineral berkaitan pula dengan kondisi PMS, juga termasuk makanan yang banyak mengandung garam, dan juga kafein dan alkohol sebaiknya dihindari.
Beberapa cara dapat dilakukan untuk mengatasi emosi yang tidak
menentu saat haid diantaranya:
- Terapi Musik, mendengarkan musik yang menenangkan akan mempengaruhi pikiran dan mengurangi berbagai ganguan menstruasi.
- Olahraga, beberapa wanita yang melakukan olahraga teratur mengatakan mereka memiliki lebih sedikit masalah PMS. Cobalah melakukan latihan rutin 2-3 kali seminggu.
- Atur makan dan Minum, mengurangi konsumsi alkohol dan kaffein (kopi, cola, teh )
- Berbagi masalah dengan keluarga atau teman dekat. Ini mungkin membantu mereak mengerti keadaan anda disaat menstruasi.
- Jumpa Dokter, Apabila Kondisi PMS terlalu mengganggu aktivitas atau emosi sebaiknya berjumpa dengan dokter, karena akan diketahui lebih lanjut penyebabnya juga dokter akan memberi solusi juga pengobatan.
Tips Cara
Menghilangkan Sifat Emosi Saat Haid
Saat haid, emosi
wanita cenderung tidak stabil, mudah naik dan turun walaupun hanya terpancing
masalah kecil.Alhasil, orang-orang di sekeliling protes akan ulah wanita. Tak
heran jika PMS atau haid sering dianggap musuh dalam selimut oleh pria.Tenang
saja, mengatasi mood dan naik turunnya emosi saat sedang haid ada
caranya.Baru-baru ini, para peneliti menganjurkan wanita banyak mengonsumsi
brokoli saat sedang haid.Pasalnya, kandungan zat besi di dalam brokoli dapat
membantu meningkatkan jumlah hormon serotonin.
Hormon serotonin sendiri adalah hormon yang membantu mengendalikan mood. Apabila jumlahnya cukup, maka mood akan tetap stabil dan bahagia. Namun, apabila jumlahnya berkurang dan menurun, maka seseorang jadi cepat marah dan tersinggung.Penelitian ini sebenarnya telah dilakukan setidaknya selama 10 tahun, dan perlahan satu per satu bahan yang dapat meringankan mood saat sedang haid ditemukan.Adalah para peneliti di Universitas Massachusetts dan Harvard yang membuatkesimpulan atas hal ini. Mereka telah melibatkan banyak partisipan di dalam penelitiannya.Hasilnya, wanita diminta mengonsumsi setidaknya 20 mg zat besi untuk mengatasi mood swing pada masa haidnya.
Hormon serotonin sendiri adalah hormon yang membantu mengendalikan mood. Apabila jumlahnya cukup, maka mood akan tetap stabil dan bahagia. Namun, apabila jumlahnya berkurang dan menurun, maka seseorang jadi cepat marah dan tersinggung.Penelitian ini sebenarnya telah dilakukan setidaknya selama 10 tahun, dan perlahan satu per satu bahan yang dapat meringankan mood saat sedang haid ditemukan.Adalah para peneliti di Universitas Massachusetts dan Harvard yang membuatkesimpulan atas hal ini. Mereka telah melibatkan banyak partisipan di dalam penelitiannya.Hasilnya, wanita diminta mengonsumsi setidaknya 20 mg zat besi untuk mengatasi mood swing pada masa haidnya.
Pemicu Emosi
Tidak Stabil
Bila setiap bulan bad mood terjadi pada waktu yang
sama, bisa jadi karena sedang mengalami sindrom pramenstruasi.
Intisari-Online.com – Pernah
merasakan seperti ingin berteriak pada semua orang?Atau segela sesuatu tampak
salah di mata Anda?Kondisi ini tentunya sangat mengganggu dan bisa datang kapan
saja.
Penyebabnya bisa saja karena masalah fisik yang
ternyata memiliki pengaruh negatif terhadap kondisi psikologis. Menurut dr.
Mehmet Oz, yang dikutip oleh oprah.com, tidak perlu panik, ketahui saja
apa pemicunya dan bagaimana menanganinya.
- Hormon
Jika bad mood terjadi pada waktu yang sama setiap bulannya, bisa jadi karena pengaruh hormon. Sebagai wanita, setiap bulan ovarium menghasilkan hormon estrogen dan progesteron. Seminggu sebelum menstruasi, tingkat progesteron paling tinggi dan kemudian segera anjlok.
Nah, hal tersebut bepengaruh pada emosi sehingga membuat mudah marah dan mudah tersinggung. Periode ini disebut sindrom pramenstruasi (PMS), terjadi karena fluktuasi hormon. Untuk mengurangi efek negatifnya, dr. Oz menyarankan mengonsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega-3, seperti ikan laut. Atau bisa juga minum suplemen yang mengandung 600 mg DHA omega-3. - Kafein
Konsumsi kafein, bahkan dalam jumlah kecil dapat memicu kecemasan. Kafein merangsang otak, yang membuatnya kecanduan. Ketika seseorang kecanduan kafein, mereka mungkin mengalami gejala seperti sakit kepala, kelelahan dan perasaan murung.
Penting sekali untuk memperhatikan asupan kafein setiap harinya. Konsumsi kafein anda janganlah melebihi 200 mg atau 2 cangkir kafein setiap harinya. - Hindari
karbohidrat sederhana
Perhatikan juga gizi dalam makanan. Jangan meremehkan asupan karbohidrat dan gula saat sedang diet. Ini karena kadar gula yang rendah dalam darah membuat menjadi lebih sensitif dan sulit berkonsentrasi. Ada banyak sumber karbohidrat sehat, seperti beras merah. Untuk memenuhi kebutuhan glukosa, santaplah buah manis atau madu.
- Cahaya
selama tidur
Mood juga terkait erat dengan kualitas tidur. Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas, pencahayaan juga sangat penting. Penelitian menunjukkan bahwa cahaya remang-remang yang berasal dari televisi, alarm digital, bahkan sinar laptop dapat meningkatkan risiko depresi.
Cahaya-cahaya tersebut dapat menurunkan produksi hormon melatonin. Tanpa tingkat melatonin yang stabil, pola tidur normal dapat terganggu. Cobalah memperbaiki posisi kamar tidur sehingga tidak terganggu cahaya dan menghindari risiko emosi tidak stabil.
Siklus menstruasi
Siklus
menstruasi dibagi atas empat fase.
Fase menstruasi
Yaitu, luruh dan dikeluarkannya
dinding rahim dari tubuh. Hal ini disebabkan berkurangnya kadar hormon
seks.
Hali ini secara bertahap terjadi pada hari ke-1 sampai 7.
Fase pra-ovulasi
Yaitu, masa pembentukan dan pematangan
ovum dalam ovarium yang dipicu oleh
peningkatan kadarestrogen dalam tubuh. Hal ini
terjadi secara bertahap pada hari ke-7 sampai 13.
Fase ovulasi
Masa subur atau Ovulasi adalah suatu masa dalam siklus menstruasi wanita dimana sel telur yang matang siap untuk dibuahi.menurut beberapa literatur, masa subur adalah 14 hari sebelum haid selanjutnya. Apabila wanita tersebut melakukan hubungan seksual pada masa subur atau ovulasi maka kemungkinan terjadi kehamilan.
Menentukan masa subur
Beberapa
metode dalam menentukan masa subur dapat dilihat dengan beberapa cara:
- Perubahan Periode Menstruasi
- Perubahan Lendir Servik
- Perubahan Suhu Basal Tubuh
Fase pascaovulasi
Yaitu, masa kemunduran ovum bila tidak terjadi fertilisasi.Pada tahap ini, terjadi
kenaikan produksi progesteron sehingga endometrium menjadi lebih tebal dan
siap menerima embrio untuk berkembang. Jika tidak terjadi fertilisasi, maka hormon
seks
dalam tubuh akan berulang dan terjadi fase menstruasi kembali.
Tanda dan gejala
Nyeri pada perut merupakan salah satu gejala menstruasi.Berikut ini adalah beberapa tanda dan gejala yang dapat terjadi pada saat masa menstruasi:
- Perut terasa mulas, mual dan panas.
- Terasa nyeri saat buang air kecil.
- Tubuh tidak fit.
- Demam.
- Sakit kepala dan pusing.
- Keputihan.
- Radang pada vagina.
- Gatal-gatal pada kulit.
- Emosi meningkat.
- Nyeri dan bengkak pada payudara.
- Bau badan tidak sedap.
- Suara kurang menarik.
- Muncul Jerawat di wajah
Penanggulangan
Salah satu cara meredakan nyeri haid adalah dengan mengompres perut dengan air hangat.Saat menstruasi, rasa nyeri akibat kram menstruasi seringkali datang. Bisa hanya samar-samar atau sangat nyeri.Kondisi ini memang sedikit menggangu saat menstruasi. Kondisi yang dalam istilah medisnya disebut dysmenorrhea ini biasanya terjadi di perut bagian bawah.Untuk mengurangi nyeri saat haid, ada beberapa hal yang dapat dilakukan yaitu:
- Perbanyak asupan cairan untuk menghindari dehidrasi. Kekurangan cairan akan membuat nyerinya semakin terasa. Usahakan untuk minum air hangat untuk meningkatkan aliran darah ke daerah panggul.
- Membuat ramuan jahe. Caranya, rebus beberapa potong jahe yang telah dimemarkan dalam air lalu minumlah air jahe dalam keadaan hangat.
- Tempatkan handuk hangat di sekitar perut bagian bawah. Ini cara yang cukup mudah untuk menghilangkan nyeri sementara waktu.
- Hindari meminum minuman yang mengandung kafein karena bisa memicu iritasi pada usus halus.
- Meminum teh beraroma mint. Lebih baik jika diminum dalam keadaan hangat.
- Melakukan peregangan pada pagi hari dapat melancarkan pereedaran darah dan sekaligus mengurangi rasa nyeri.
Anda juga bisa mendownload file Powerpointnya DISINI!!!
Sumber:
http:///I:/MengapaWanita Mudah
Marah Menjelang Menstruasi.htm#
http///l:siklushaid.com/htm#
1 comments:
Write commentsEmoticonEmoticon